Loading...

Jejak-jejak terakhir Ustadz Jeffry Al-Bukhori - Kopi Luwak Terakhir

Satu persatu jejak Almarhum Ustadz Jeffry Al-Buchori muncul di khalayak, berbagai cerita sebagai kilas aktifitas beliau menjadi hal yang sangat terkesan baik di pihak keluarga, maupun di pihak orang lain. Di samping pesan-pesan singkat yang Uje (Sapaan akrab Ustadz Jeffry) kirimkan ke kerabat-kerabat, teman-teman dekat bahkan lewat twitternya menjadi aktifitas terakhir yang akan menjadi catatan dalam benak kita semua. Seperti yang dilansir merdeka.com (26/04), bahwa Ustaz Jeffry Al-Buchori sempat menikmati kopi luwak di Black Canyon Coffee, Kemang, Jakarta sebelum kecelakaan.

Betapa berkesannya beliau hingga hal-hal sekecil itupun menjadi khas tersendiri yang ada dalam diri Uje untuk kita kenang. Cuplikan-cuplikan video tausiyah yang sempat terekam baik yang disengaja maupun tidak disengaja pun ikut memikat bahkan meluluhkan hati publik yang menyaksikannya. Beliau memang sangat berkesan di hati kita semua. Merdeka.com juga memberitakan bahwa Uje sempat membahas tentang keberadaan Eyang Subur bersama dengan Ki Kusumo. Ibundanya juga sempat memesan kepada Uje untuk tidak mengendarai motor pada saat itu. Masih banyak lagi catatan-catatan penting yang beliau tinggalkan sebelum kejadian yang merenggut nyawa beliau tersebut.

Kita tidak bisa menafikkan bahwa ajal itu merpakan hal yang tidak akan sanggup didefinisi oleh makhluk apapun di jagad raya ini. Ajal itu misteri yang kita tidak tahu kapan, giliran siapa, di mana, dan bagaimana ajal itu datang menghampiri kita. Kita sebagai makhluk yang bernyawa diberitahukan untuk terus berbuat baik, melakukan hal-hal positif, dan yang paling penting adalah menghindari hal-hal negatif yang berakibat fatal untuk terhadap diri kita.

Ustadz Jeffry Al-Bukhori merupakan figur yang patut dicontohi manakala kita jauh dari keimanan dan ketaqwaan. Ustadz memberikan gambaran agar menjadi Muslim yang baik, yang senantiasa menjaga Amal dan Ibadahnya, menekuni ilmu agama serta teguh dalam berdakwah. Kita semua pastinya akan senantiasa mendo'akan beliau agar di tempatkan kemuliaan di Sisi-Nya dan semoga pula amal ibadah beliau diterima Oleh Allah SWT.

Tanggal 26/04/2013 mengisyaratkan kepada kita untuk tetap menjaga diri, menjaga amal kebaikan, senantiasa mengingat akan keberadaan diri kita sebagai makhluk yang amat lemah dan tak berdaya. Maka dengan demikian, kita akan mendapatkan rahmat dan keberkahan baik di dunia ini, maupun di akhirat kelak. Aamiin..


0 comments:

Post a Comment

*Sebelum pergi, Harap Tinggalkan Link dan Komentar Anda*

 
TOP